Melawan Ketakutan Pada Ketika Dilakukan Mcu Yang Pertamakalinya
Senin, 20 Februari 2017
Medical Check Up atau biasa di singkat MCU ialah proses investigasi kesehatan untuk seluruh tubuh dengan banyak sekali alat kesehatan. MCU dilakukan biasanya pada ketika Proses Rekruitment Karyawan gres ataupun acara rutin Perusahaan, biasanya di lakukan satu tahun sekali untuk mengetahui kondisi tubuh dari Karyawan tersebut sehat atau tidak. Tempat dilaksanakannya MCU sanggup melaksanakan pemangilan ke Perusahaan untuk mempermudahkan Perusahaan mengatur pelaksanaan MCU untuk karyawan.
Seperti yang telah dilakukan PT.Kalimantan Prima Persada site PT.Insani Bara Perkasa Loa Janan beberapa hari kemudian melaksanakan Proses Rekruitment Karyawan Baru dari PT.Surya Teknik Anugerah. Banyak sekali raut wajah ketakutan pada ketika dilakukan Medical Check Up, mengapa ? dari sekitar 450 Karyawan rata rata belum pernah melaksanakan MCU. Terutama saya pribadi, ini ialah MCU saya yang pertamakali dan harus menghadapi suntikan Jarum.
Pada dasarnya rasa takut pada ketika dilakukan MCU hanyalah perasaan sahabat saja, begitu banyak Peralatan yang dipakai untuk menyelidiki kesehatan kita sebetulnya tidak ada rasa sakit lebih dari di gigit semut api. Berikut ialah hukum dan Alur pada ketika dilakukan MCU.
Puasa 8 Jam hingga dengan 10 Jam
Pada malam hari persiapkan diri sahabat untuk melaksanakan Puasa hingga besok Pagi dan hanya di perbolehkan minum Air Putih. Untuk mendapat hasil yang baik minumlah Susu Beruang atau Air kelapa secukupnya untuk menetralisir darah atau urine sahabat (begitu sih ceritanya hehehe).
Pengambilan Darah Pertama
Jarum suntik ialah alat yang pertama kali untuk mengambil darah untuk di periksa di laboratorium, apakah sahabat mempunyai penyakit menular atau tidak. Rasa takut akan jarum menciptakan para pasien tidak berani untuk melakukannya, pergelangan tangan ialah target utama Jarum Suntik yaitu melalui pembuluh darah dan diambil sekitar 0.5 daerah jarum suntik. Tidak perlu takut alasannya ialah sehabis dilakukan tidak terasa sakit, Jarum tersebut cukup tajam.
Menampung Air Kencing
Masukkan air kencing ke dalam botol yang di sediakan oleh perawat, jangan terlalu banyak alasannya ialah yang di butuhkan air seni hanya sedikit. Jika sahabat tidak sanggup mengeluarkan air kencing, cobalah meminum air putih untuk menambah dorongan, tetapi inggat jangan mengkonsumsi masakan apapun alasannya ialah air seni yang di butuhkan ialah air seni Puasa 8 s/d 10 jam.
Makan Kue
Proses awal pengambilan darah puasa sudah dilakukan makan pada tahap berikutnya ialah Makan Kue atau Makan Nasi untuk dilakukan Pengambilan darah 2 Jam kemudian. Setelah makan jangan melaksanakan makan kembali atau berpuasa kembali selama 2 jam untuk pengambilan darah melalui jari tangan.
Pemeriksaan Mata
Mata ialah indra penglihatan yang cukup penting dimana tanpa mata kita akan sulit untuk melihat dunia nyata. Pada investigasi mata kali ini cukup mudah, jikalau sahabat yang belum memakai beling mata maka pada tahap ini sahabat akan cukup gampang melewatinya. Ketajaman mata diharapkan untuk membaca goresan pena pada Jarak Dekat dan dengan Jarak Jauh. Kombinasi angka dengan warna juga dilakukan pemeriksaan, bagi sahabat yang tidak sanggup membedakan warna (Buta Warna) maka pada tahap ini sudah niscaya sahabat tidak sanggup menjawabnya.
Pemeriksaan Jantung
Kabel dan Jepitan jemuran dimana mana hehehe, itu yang membuktikan pada ketika sahabat dilakukan Pemeriksaan Jantung. Tenang saja, alatnya saja yang angker alasannya ialah tidak satupun dari alat tersebut di aliri arus Listrik. Tidur hening sambil menunggu intruksi dari perawat, buka semua baju Sahabat untuk memudahkan perawat menjepit di seluruh bab tubuh. Tidak ada yang sakit pada tahap Rekam Jantung, hanya sedikit geli pada ketika di jepit oleh jepitan jemuran.
Ronsen Dada (Rekam dada)
Buka baju dan masuk ke dalam ruang Mobil untuk melaukan pemotretan kondisi dada sahabat untuk melihat Kondisi Jantung dan Paru paru sepertinya. Berdiri setengan tubuh atau bertumpu dengan lutut, tempelkan dada pada sebidang ganjal yang sudah di persiapkan. Tarik nafas dan tahan selama pemotretan dan lepaskan nafas sehabis ada intruksi selesai.
Pemeriksaan Suara dan Nafas
Bagi sahabat yang suka berolah raga sudah niscaya hembusan Nafasnya Panjang dan keras tetapi sebaliknya bagi sahabat yang suka merokok niscaya akan batuk pada ketika intruksi untuk menghembuskan Nafas. Pada tahap ini juga dilakukan investigasi pendengaran indera pendengaran mulai dari bunyi Kecil hingga bunyi Bass besar, ini semoga sanggup diketahui sejauh mana pendengaran sahabat menangkap sumber suara.
Pemeriksaan Dokter
Cantik itulah sosok yang biasa kita gambarkan dari seorang Dokter, tetapi tidak pada ketika saya dilakukan MCU pada kali ini. Berkerudung dan wajah tertutup oleh masker menjadi ingin tau buat para karyawan yang sedang di lakukan MCU. Ini ialah tahap terakhir tetapi pada tahap ini ada sedikit kisah yang menciptakan para pasien ketawa malu. Bagaimana tidak aib semua karyawan wajib membuka seluruh pakaian termasuk celana dalam untuk dilakukan investigasi apakah mempunyai Penyakit yang tersembunyi. Besar, Kecil, Pendek dan Panjang semua di lihat oleh ibu Dokter kwkwkwkw.
Itulah tahapan pada ketika dilakukan MCU (Medical Check Up) pertama kali saya oleh Laboratorium Klinik Utama ULTRA MEDICA pada tanggal 17 Februari 2017 kemudian di Gedung Putih PT.SJA Loa Duri. Ternyata tidak ada yang perlu di takutkan dari MCU, semua investigasi dilakukan dengan baik dan tidak ada sedikitpun yang menciptakan cidera tubuh sahabat, tetapi rasa aib dengan Ibu Dokter yang sudah mengakibatkan kita tidak Perawan Lagi hahahaha.
Seperti yang telah dilakukan PT.Kalimantan Prima Persada site PT.Insani Bara Perkasa Loa Janan beberapa hari kemudian melaksanakan Proses Rekruitment Karyawan Baru dari PT.Surya Teknik Anugerah. Banyak sekali raut wajah ketakutan pada ketika dilakukan Medical Check Up, mengapa ? dari sekitar 450 Karyawan rata rata belum pernah melaksanakan MCU. Terutama saya pribadi, ini ialah MCU saya yang pertamakali dan harus menghadapi suntikan Jarum.
Pada dasarnya rasa takut pada ketika dilakukan MCU hanyalah perasaan sahabat saja, begitu banyak Peralatan yang dipakai untuk menyelidiki kesehatan kita sebetulnya tidak ada rasa sakit lebih dari di gigit semut api. Berikut ialah hukum dan Alur pada ketika dilakukan MCU.
Puasa 8 Jam hingga dengan 10 Jam
Pada malam hari persiapkan diri sahabat untuk melaksanakan Puasa hingga besok Pagi dan hanya di perbolehkan minum Air Putih. Untuk mendapat hasil yang baik minumlah Susu Beruang atau Air kelapa secukupnya untuk menetralisir darah atau urine sahabat (begitu sih ceritanya hehehe).
Pengambilan Darah Pertama
Jarum suntik ialah alat yang pertama kali untuk mengambil darah untuk di periksa di laboratorium, apakah sahabat mempunyai penyakit menular atau tidak. Rasa takut akan jarum menciptakan para pasien tidak berani untuk melakukannya, pergelangan tangan ialah target utama Jarum Suntik yaitu melalui pembuluh darah dan diambil sekitar 0.5 daerah jarum suntik. Tidak perlu takut alasannya ialah sehabis dilakukan tidak terasa sakit, Jarum tersebut cukup tajam.
Menampung Air Kencing
Masukkan air kencing ke dalam botol yang di sediakan oleh perawat, jangan terlalu banyak alasannya ialah yang di butuhkan air seni hanya sedikit. Jika sahabat tidak sanggup mengeluarkan air kencing, cobalah meminum air putih untuk menambah dorongan, tetapi inggat jangan mengkonsumsi masakan apapun alasannya ialah air seni yang di butuhkan ialah air seni Puasa 8 s/d 10 jam.
Makan Kue
Proses awal pengambilan darah puasa sudah dilakukan makan pada tahap berikutnya ialah Makan Kue atau Makan Nasi untuk dilakukan Pengambilan darah 2 Jam kemudian. Setelah makan jangan melaksanakan makan kembali atau berpuasa kembali selama 2 jam untuk pengambilan darah melalui jari tangan.
Pemeriksaan Mata
Mata ialah indra penglihatan yang cukup penting dimana tanpa mata kita akan sulit untuk melihat dunia nyata. Pada investigasi mata kali ini cukup mudah, jikalau sahabat yang belum memakai beling mata maka pada tahap ini sahabat akan cukup gampang melewatinya. Ketajaman mata diharapkan untuk membaca goresan pena pada Jarak Dekat dan dengan Jarak Jauh. Kombinasi angka dengan warna juga dilakukan pemeriksaan, bagi sahabat yang tidak sanggup membedakan warna (Buta Warna) maka pada tahap ini sudah niscaya sahabat tidak sanggup menjawabnya.
Pemeriksaan Jantung
Kabel dan Jepitan jemuran dimana mana hehehe, itu yang membuktikan pada ketika sahabat dilakukan Pemeriksaan Jantung. Tenang saja, alatnya saja yang angker alasannya ialah tidak satupun dari alat tersebut di aliri arus Listrik. Tidur hening sambil menunggu intruksi dari perawat, buka semua baju Sahabat untuk memudahkan perawat menjepit di seluruh bab tubuh. Tidak ada yang sakit pada tahap Rekam Jantung, hanya sedikit geli pada ketika di jepit oleh jepitan jemuran.
Ronsen Dada (Rekam dada)
Buka baju dan masuk ke dalam ruang Mobil untuk melaukan pemotretan kondisi dada sahabat untuk melihat Kondisi Jantung dan Paru paru sepertinya. Berdiri setengan tubuh atau bertumpu dengan lutut, tempelkan dada pada sebidang ganjal yang sudah di persiapkan. Tarik nafas dan tahan selama pemotretan dan lepaskan nafas sehabis ada intruksi selesai.
Pemeriksaan Suara dan Nafas
Bagi sahabat yang suka berolah raga sudah niscaya hembusan Nafasnya Panjang dan keras tetapi sebaliknya bagi sahabat yang suka merokok niscaya akan batuk pada ketika intruksi untuk menghembuskan Nafas. Pada tahap ini juga dilakukan investigasi pendengaran indera pendengaran mulai dari bunyi Kecil hingga bunyi Bass besar, ini semoga sanggup diketahui sejauh mana pendengaran sahabat menangkap sumber suara.
Pemeriksaan Dokter
Cantik itulah sosok yang biasa kita gambarkan dari seorang Dokter, tetapi tidak pada ketika saya dilakukan MCU pada kali ini. Berkerudung dan wajah tertutup oleh masker menjadi ingin tau buat para karyawan yang sedang di lakukan MCU. Ini ialah tahap terakhir tetapi pada tahap ini ada sedikit kisah yang menciptakan para pasien ketawa malu. Bagaimana tidak aib semua karyawan wajib membuka seluruh pakaian termasuk celana dalam untuk dilakukan investigasi apakah mempunyai Penyakit yang tersembunyi. Besar, Kecil, Pendek dan Panjang semua di lihat oleh ibu Dokter kwkwkwkw.
Itulah tahapan pada ketika dilakukan MCU (Medical Check Up) pertama kali saya oleh Laboratorium Klinik Utama ULTRA MEDICA pada tanggal 17 Februari 2017 kemudian di Gedung Putih PT.SJA Loa Duri. Ternyata tidak ada yang perlu di takutkan dari MCU, semua investigasi dilakukan dengan baik dan tidak ada sedikitpun yang menciptakan cidera tubuh sahabat, tetapi rasa aib dengan Ibu Dokter yang sudah mengakibatkan kita tidak Perawan Lagi hahahaha.