Struktur Usulan Penelitian Yang Benar

Mastimon.Com - Proposal penelitian biasanya diharapkan sebagai sarana untuk mengajukan penulisan karya ilmiah ibarat skripsi dan tesis. Di dalamnya terdapat citra awal penelitian yang mencangkup tujuan dan metode penelitian. Sebagai seorang pemula, kemungkinan Anda resah bagaimana caranya menyusun anjuran tersebut sesuai dengan struktur anjuran penelitian yang baik dan benar.

Nah, menciptakan sebuah karya ilmiah ini bisa dibilang susah susah gampang. Apabila tidak sesuai mekanisme maka, tentu saja anjuran Anda akan ditolak oleh dosen. Untuk menghasilkan anjuran penelitian yang baik, Anda tidak perlu mencari materi yang rumit. Sekarang ini sudah banyak sumber yang menyediakan rujukan anjuran penelitian ilmiah yang sederhana, singkat namun lengkap. Bagaimana caranya?

Sebelum merancang anjuran Anda, simak terlebih dahulu informasi di bawah ini sebagai pengetahuan dasar terkait format atau kerangka dalam pembuatan anjuran penelitian. Dengan menyimaknya Anda akan dibantu menciptakan anjuran dengan cara yang benar. Tips dan trik yang ditambahkan pun akan semakin memperlengkapi. Selengkapnya mari simak.

Struktur Proposal Penelitian yang Benar

BAB 1. PENDAHULUAN

Dalam penggalan pertama Anda perlu menyusun pendahuluan terlebih dahulu. Apa yang bisa Anda isi di penggalan pendahuluan? Dalam penggalan ini ada beberapa penggalan yang bisa Anda bagi dengan format sebagai berikut :
  • Latar Belakang Masalah : Gambaran tema di lokasi penelitian dan mempunyai ikatan secara khusus dengan penelitian yang akan Anda lakukan. Bagian ini mulai diisi dengan problem umum kemudian menunjuk ke problem yang akan Anda tuju.
  • Perumusan Masalah : Dirumuskan dengan mnggunakan kalimat tanya yang terang namun tegas. Misalnya terdapat citra yang menghubungkan dua variabel atau lebih. Seperti apakah? Adakah? Bagaimana? Dan lain sebagainya.
  • Batasan Masalah : Pembatasan dalam luang lingkup penelitian. Di dalamnya membahas seputar tema, wilayah yang diteliti atau lokasi daerah dari penelitian yang akan dilakukan.
  • Tujuan Penelitian : Dalam penggalan ini pastikan ada tujuan umum yang menjawab tema penelitian. Lalu ada tujuan khusus yang mencangkup tujuan dan rincian umum sesuai dengan pembatasan problem yang diperhatikan secara operasional.
  • Manfaat Penelitian : Bagian ini mencangkup apa saja manfaat bagi pengguna, pengembang keilmuan dan peneliti sehingga bisa menjadi sebuah kebijakan topik untuk diteliti.
  • Keaslian Penelitian : Hal ini menunjuk pada kemampuan peneliti dalam melaksanakan identifikasi yang relevan dengan penelitiannya sendiri.

Baca Juga :

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Adapun dalam penggalan bagian tinjauan pustaka yaitu penggalan dimana terdapat penelusuran kepustakaan. Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi makalah sebagai buku yang akrab kaitannya dengan penelitian yang sedang Anda lakukan. Tinjauan pustaka ini disusun mulai dari tujuan penelitian, pertanyaan penelitian hingga dengan problem apa saja yang ingin Anda bahas dan selesaikan. Kerangkanya sebagai berikut :
  • Landasan Teori : Uraian berupa kerangka teori dengan rujukan referensi dari teori para hebat yang ada untuk mendasari hasil pembahasan yang terperinci. Pastikan bahwa teori yang Anda rujuk mempunyai kesamaan dengan variabel penelitian Anda.
  • Kerangka Teori : Teori penelitian Anda. Dengan kerangka teori Anda bisa membaca semua pustaka yang sudah disiapkan dengan efesien dan efektif.
  • Kerangka Konsep Penelitian : Aspek apa saja yang menjadi dasar problem penelitian ini, singkatnya kerangka konsep bisa dirumuskan dengan kerangka teori yang mempunyai relasi dengan problem penelitian
  • Hipotesis : Pernyataan singkat yang disimpulkan menurut landasan teori. Hipotesis harus sudah diuji kebenarannya menurut kaidah keilmuan yang dipertanggung jawabkan lebih lanjut.

BAB 3. METODE PENELITIAN

Pada penggalan ketiga membahas perihal metode penelitian. Di dalamnya memuat beberapa hal yang wajib untuk Anda ketahui sehingga penggalan ini sanggup tersusun secara rapi dan teratur. Sebagai berikut yaitu format penggalan Metode Penelitian.
  • Jenis Penelitian : Langkah langkah yang akan dijalankan untuk menandakan adanya kebenaran dari hipotesis.
  • Populasi dan Sample : Memuat cara pengambilan, besaran, cara mengumpulkan dan teknik yang dilakukan dalam penarikan sampel. Populasi sendiri yaitu keseluruhan subjek penelitian yang mencakup objek dan subjek untuk memenuhi karakteristik tertentu.
  • Lokasi dan Waktu Penelitian : Berisi lokasi daerah dan waktu penelitian.
  • Variabel : Faktor yang akan diteliti dalam penelitian tersebut.
  • Definisi Operasional : Mendeskripsikan variabel supaya tidak berintegrasi ganda. Dengan demikian lebih terukur dan mengatakan macam variabel yang sesuai dengan tingkat pengukurannya tersebut.
  • Teknik Pengumpulan Data : Meliputi cara pengumpulan data yakni data primer, data sekunder yang didasarkan pada cara pengumpulan data. Apakah dibentuk secara angket, wawancara atau yang lainnya.
  • Instrument Penelitian : Alat ukur penelitian atau instrument baik berupa ceklis atau kuesioner yang menjadi panduan ketika pewawancaraan atau observasi.
  • Teknik Pengolahan Data : Berisi cara Anda untuk bisa mengolah data yang sudah di sanggup sebagai informasi untuk pengambilan kesimpulan dalam anjuran penelitian ini.
  • Metode Analisis Data : Berisi acara analisis data ibarat persiapan, tabulasi kemudian aplikasi data.
  • Keterbatasan : Kelemahan yang ada dalam pembahasan penggalan ini. Secara umum tidak ada yang sempurna, maka sajikan secara teknis keterbatasan yang menjadikan dampak secara metodologis dan substansif.
  • Daftar Pustaka : Keterangan bacaan yang dijadikan sumber atau materi rujukan dalam penulisan anjuran penelitian ini. Biasanya sumber yang ditulis sanggup berupa teks buku, jurnal, article di internet, article koran, majalah dan banyak sekali kumpulan karya tulis lainnya.
  • Lampiran : Apabila Anda mempunyai banyak sekali informasi yang dimanfaatkan dalam pelaksanaan penelitian ibarat halnya surat penelitian, kuisioner, peta dan banyak data lainnya yang melengkapi, maka bisa ditulis pada penggalan lampiran ini.

Uraian diatas yaitu susunan Struktur Proposal penelitian yang baik dan benar yang sudah di bahas secara lengkap untuk Anda.  Ada kesulitan? Cukup dengan mengikuti rujukan yang diberikan, Anda sudah bisa menyusun sendiri karya ilmiah tersebut.

Untuk setiap penggalan Anda bisa memperhatikan hal hal spesifik ibarat cara menciptakan daftar pustaka, daftar isi, lampiran dll. Komponen penting tersebut juga akan penting di ketika Anda sudah menciptakan sebuah laporan karya ilmiah skripsi. Semoga bisa bermanfaat dan semoga berhasil.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel